Unik tapi Nyata
- Artikel terbaru mengenai model Ukraina Valeria Lukyanova sudah
menggemparkan di internet. Wanita ini membuat orang berdebat soal apakah
kecantikan 'Barbie hidup' ini asli atau karena operasi plastik.
Orang kemudian juga berdebat soal apakah ada
tekanan berlebihan pada
perempuan muda oleh media dan budaya pop untuk memenuhi standar
kecantikan kosmetika tertentu.
Akun Tumblr Lukyanova juga menampilkan foto-foto model ini tanpa
kosmetik, meski di banyak foto ia tampak menggunakan banyak lapisan
riasan wajah. Mereka yang mengunjungi Tumblrnya juga bertanya-tanya,
apakah foto Lukyanova sudah diubah.
Ada spekulasi juga yang menyatakan Lukyanova menjalani berkali-kali
operasi plastik di usia muda untuk mendapat wajah seperti yang ia
miliki.
Maka benarkah perempuan muda mengubah badannya untuk terlihat seperti Barbie?
Menulis untuk Discovery News, Benjamin Radford menulis tidak banyak
penelitian yang dilakukan untuk mencari tahu, benarkah perempuan
melihat Barbie sebagai fisik ideal.
Radford mengutip artikel dari jurnal Adolescence, penulisnya Tara
Kuther dan Erin McDonald mengatakan, "literatur soal boneka-boneka
Barbie cenderung opini dan berbasis pada esai serta artikel media
populer" dan bukan penelitian ilmiah serta analisis.
Bahkan, ada penelitian Inggris pada 1995 yang menyatakan bahwa
gadis-gadis muda cenderung suka "menyiksa" dan menghancurkan
boneka-boneka Barbie mereka karena mainan ini gampang dibuang, daripada
melihat Barbie sebagai standar kecantikan feminin.
Rabu, 14 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Inilah Berbie dalam Dunia Nyata
Diposting oleh
Unknown
on Rabu, 14 November 2012
Label:
Unik
Unik tapi Nyata
- Artikel terbaru mengenai model Ukraina Valeria Lukyanova sudah
menggemparkan di internet. Wanita ini membuat orang berdebat soal apakah
kecantikan 'Barbie hidup' ini asli atau karena operasi plastik.
Orang kemudian juga berdebat soal apakah ada
tekanan berlebihan pada perempuan muda oleh media dan budaya pop untuk memenuhi standar kecantikan kosmetika tertentu.
Akun Tumblr Lukyanova juga menampilkan foto-foto model ini tanpa kosmetik, meski di banyak foto ia tampak menggunakan banyak lapisan riasan wajah. Mereka yang mengunjungi Tumblrnya juga bertanya-tanya, apakah foto Lukyanova sudah diubah.
Ada spekulasi juga yang menyatakan Lukyanova menjalani berkali-kali operasi plastik di usia muda untuk mendapat wajah seperti yang ia miliki.
Maka benarkah perempuan muda mengubah badannya untuk terlihat seperti Barbie?
Menulis untuk Discovery News, Benjamin Radford menulis tidak banyak penelitian yang dilakukan untuk mencari tahu, benarkah perempuan melihat Barbie sebagai fisik ideal.
Radford mengutip artikel dari jurnal Adolescence, penulisnya Tara Kuther dan Erin McDonald mengatakan, "literatur soal boneka-boneka Barbie cenderung opini dan berbasis pada esai serta artikel media populer" dan bukan penelitian ilmiah serta analisis.
Bahkan, ada penelitian Inggris pada 1995 yang menyatakan bahwa gadis-gadis muda cenderung suka "menyiksa" dan menghancurkan boneka-boneka Barbie mereka karena mainan ini gampang dibuang, daripada melihat Barbie sebagai standar kecantikan feminin.
Orang kemudian juga berdebat soal apakah ada
tekanan berlebihan pada perempuan muda oleh media dan budaya pop untuk memenuhi standar kecantikan kosmetika tertentu.
Akun Tumblr Lukyanova juga menampilkan foto-foto model ini tanpa kosmetik, meski di banyak foto ia tampak menggunakan banyak lapisan riasan wajah. Mereka yang mengunjungi Tumblrnya juga bertanya-tanya, apakah foto Lukyanova sudah diubah.
Ada spekulasi juga yang menyatakan Lukyanova menjalani berkali-kali operasi plastik di usia muda untuk mendapat wajah seperti yang ia miliki.
Maka benarkah perempuan muda mengubah badannya untuk terlihat seperti Barbie?
Menulis untuk Discovery News, Benjamin Radford menulis tidak banyak penelitian yang dilakukan untuk mencari tahu, benarkah perempuan melihat Barbie sebagai fisik ideal.
Radford mengutip artikel dari jurnal Adolescence, penulisnya Tara Kuther dan Erin McDonald mengatakan, "literatur soal boneka-boneka Barbie cenderung opini dan berbasis pada esai serta artikel media populer" dan bukan penelitian ilmiah serta analisis.
Bahkan, ada penelitian Inggris pada 1995 yang menyatakan bahwa gadis-gadis muda cenderung suka "menyiksa" dan menghancurkan boneka-boneka Barbie mereka karena mainan ini gampang dibuang, daripada melihat Barbie sebagai standar kecantikan feminin.
0 komentar:
Posting Komentar