Sabtu, 15 Desember 2012

Overdosis karena Ingin Langsing, Samantha Burke Nekat Gantung Diri

http://images.detik.com/content/2012/12/13/763/150206_samantha.jpg
Usianya baru 22 tahun, dan perempuan ini begitu terobsesi untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Sayangnya, cara yang ditempuhnya salah karena memilih mengonsumsi obat-obatan yang menghantarkannya pada perasaan frustasi hingga mengakhiri hidupnya sendiri.

Dialah Samantha Burke. Perempuan yang namanya mirip dengan model asal AS ini mengambil amfetamin dengan tujuan untuk menurunkan berat badan hingga 12 kg agar sampai kepada berat badan yang dianggapnya ideal. Janice Burke, ibu Samantha, menyatakan bahwa Samantha meninggalkan rumah dengan kesal setelah terlibat adu mulut dengannya soal penggunaan obat-obatan terlarang tersebut.

Setelah meninggalkan rumah, Samantha sempat menelpon untuk meminta maaf, tetapi keesokan harinya tersiar kabar bahwa Samantha telah meninggal karena gantung diri. Hasil autopsi mengungkapkan bahwa terdapat kandungan amfetamin, kokain, dan alkohol dalam tubuh
Samantha.

Menurut laporan medis, Samantha mengalami overdosis narkoba dan tidak sanggup melawan gejala penghentian obat seperti suasana hati yang buruk. Hal inilah yang mungkin menjadi alasan atas kematian Samantha yang tragis.

Seorang terapis psikologis, Charlotte Winfield menyatakan bahwa overdosis terhadap obat-obatan dapat mempengaruhi psikologis seseorang hingga berbuat nekat di luar akal sehatnya. Sejak usia 18 tahun Samantha telah melakukan kebiasaan mengonsumsi obat-obatan terlarang, karena dirinya dapat menurunkan berat badan sebanyak 12 kg hanya dalam waktu 3 minggu.

"Dalam sehari Samantha hanya makan bubur dengan dua suwir ayam atau ikan, dan hal ini telah dilakukannya sejak usianya 18 tahun," kata Janice Burke, seperti dilansir dailymail, Kamis (13/12/2012).

Janice Burke menyatakan sekitar dua minggu sebelum putrinya meninggal, Samantha memulai pekerjaan baru sebagai perawat di rumah sakit dan mungkin hal inilah yang semakin memudahkan Samantha mengakses obat-obatan tersebut.

Ada beberapa bukti bahwa Samantha menderita depresi yang dikemukakan oleh beberapa ahli medis. Semua hal menjadi lebih sensitif bagi Samantha, terutama masalah pertengkarannya dengan ibunya serta masalah keuangan yang belakangan ini menghimpitnya.

Para ahli menduga bahwa Samantha merasa malu dan bingung atas perilakunya yang tidak bisa bersabar dan mudah marah yang membuatnya merasa dirinya tak lagi layak hidup di dunia ini.

Kasus Samantha menunjukkan bahwa penyalahgunaan obat-obatan dan penggunaan obat yang berlebihan dapat mempengaruhi psikologis seseorang. Sehingga sebelum menggunakan obat-obatan untuk tujuan apapun, pastikan hal tersebut sesuai dengan resep dokter agar aman untuk dikonsumsi dan tidak menimbulkan kecanduan.





(gst/gst)

Leave a Reply

Overdosis karena Ingin Langsing, Samantha Burke Nekat Gantung Diri

http://images.detik.com/content/2012/12/13/763/150206_samantha.jpg
Usianya baru 22 tahun, dan perempuan ini begitu terobsesi untuk mendapatkan berat badan yang ideal. Sayangnya, cara yang ditempuhnya salah karena memilih mengonsumsi obat-obatan yang menghantarkannya pada perasaan frustasi hingga mengakhiri hidupnya sendiri.

Dialah Samantha Burke. Perempuan yang namanya mirip dengan model asal AS ini mengambil amfetamin dengan tujuan untuk menurunkan berat badan hingga 12 kg agar sampai kepada berat badan yang dianggapnya ideal. Janice Burke, ibu Samantha, menyatakan bahwa Samantha meninggalkan rumah dengan kesal setelah terlibat adu mulut dengannya soal penggunaan obat-obatan terlarang tersebut.

Setelah meninggalkan rumah, Samantha sempat menelpon untuk meminta maaf, tetapi keesokan harinya tersiar kabar bahwa Samantha telah meninggal karena gantung diri. Hasil autopsi mengungkapkan bahwa terdapat kandungan amfetamin, kokain, dan alkohol dalam tubuh
Samantha.

Menurut laporan medis, Samantha mengalami overdosis narkoba dan tidak sanggup melawan gejala penghentian obat seperti suasana hati yang buruk. Hal inilah yang mungkin menjadi alasan atas kematian Samantha yang tragis.

Seorang terapis psikologis, Charlotte Winfield menyatakan bahwa overdosis terhadap obat-obatan dapat mempengaruhi psikologis seseorang hingga berbuat nekat di luar akal sehatnya. Sejak usia 18 tahun Samantha telah melakukan kebiasaan mengonsumsi obat-obatan terlarang, karena dirinya dapat menurunkan berat badan sebanyak 12 kg hanya dalam waktu 3 minggu.

"Dalam sehari Samantha hanya makan bubur dengan dua suwir ayam atau ikan, dan hal ini telah dilakukannya sejak usianya 18 tahun," kata Janice Burke, seperti dilansir dailymail, Kamis (13/12/2012).

Janice Burke menyatakan sekitar dua minggu sebelum putrinya meninggal, Samantha memulai pekerjaan baru sebagai perawat di rumah sakit dan mungkin hal inilah yang semakin memudahkan Samantha mengakses obat-obatan tersebut.

Ada beberapa bukti bahwa Samantha menderita depresi yang dikemukakan oleh beberapa ahli medis. Semua hal menjadi lebih sensitif bagi Samantha, terutama masalah pertengkarannya dengan ibunya serta masalah keuangan yang belakangan ini menghimpitnya.

Para ahli menduga bahwa Samantha merasa malu dan bingung atas perilakunya yang tidak bisa bersabar dan mudah marah yang membuatnya merasa dirinya tak lagi layak hidup di dunia ini.

Kasus Samantha menunjukkan bahwa penyalahgunaan obat-obatan dan penggunaan obat yang berlebihan dapat mempengaruhi psikologis seseorang. Sehingga sebelum menggunakan obat-obatan untuk tujuan apapun, pastikan hal tersebut sesuai dengan resep dokter agar aman untuk dikonsumsi dan tidak menimbulkan kecanduan.





(gst/gst)

0 komentar:

Posting Komentar